Belajar SEO atau Search Engine Optimization menjadi suatu hal yang penting ketika Anda ingin berkarier di dunia digital.
Pasalnya, SEO merupakan unsur penting dalam pengenalan perusahaan melalui website.
Mengutip Optimizely.com, SEO atau Search Engine Optimization adalah sebuah teknik yang digunakan untuk optimasi suatu website.
Nantinya, website perusahaan akan berada di peringkat satu mesin pencarian sesuai dengan keyword yang ditentukan oleh pengguna.
Jika sudah menempati halaman pertama, maka nama perusahaan Anda akan lebih mudah dikenal oleh masyarakat.
Kendati demikian, banyak kalangan ragu untuk mulai belajar SEO dengan alasan waktu atau biaya yang terlampau mahal.
Padahal, saat ini sudah ada banyak website referensi untuk belajar SEO secara otodidak. Biaya aksesnya pun lebih terjangkau.
Lewat website tersebut, Anda akan mendapatkan ilmu tentang SEO dengan lengkap.
Jika Anda belajar SEO secara mendalam, kunjungi tiga website berikut ini.
Daftar Referensi Website untuk Belajar SEO
RadVoice Indonesia telah merangkum tiga referensi website untuk belajar SEO secara otodidak. Berikut daftarnya.
1. Semrush
Salah satu referensi website untuk belajar SEO secara otodidak adalah Semrush.
Situs ini memang cukup populer di kalangan penggiat marketing digital.
Dilansir dari laman resminya dijelaskan, Semrush adalah alat lengkap untuk meningkatkan visibilitas online dan menemukan wawasan pemasaran.
Semrush digunakan untuk melakukan riset keyword, melacak strategi keyword yang digunakan kompetitor, menjalankan audit SEO website, hingga mencari peluang backlink.
Jika Anda ingin mencoba untuk belajar SEO, jangan ragu untuk mengunjungi situs Semrush.
2. Ahrefs
Ahrefs menjadi referensi berikutnya untuk belajar SEO secara otodidak.
Ahrefs awalnya didesain untuk menganalisis backlink sebuah situs.
Seiring berjalannya waktu, Ahrefs pun berubah fungsi menjadi software suite SEO yang berisi berbagai macam tools.
Mengutip hubspot.com, software suite merupakan dua program software yang tergabung menjadi satu. Biasanya software tersebut berasal dari perusahaan yang sama.
Saat ini Ahrefs sudah memiliki berbagai macam tools untuk SEO.
Website ini dapat digunakan untuk link building, riset keyword, analisis situs kompetitor, dan lainnya.
Selain itu, Ahrefs juga sangat mudah dipahami oleh para pemula sehingga cocok untuk Anda yang baru mulai belajar.
3. Ubersuggest
Referensi lain yang dapat digunakan untuk belajar SEO otodidak adalah Ubersuggest.
Hampir sama dengan Ahrefs, Ubersuggest juga akan menempel pada Google Chrome. Anda pun dapat melihat data seputar kata kunci dan istilah pencarian.
Dilansir dari Neilpatel.com, Ubersuggest memberikan layanan untuk melihat insight tentang strategi yang digunakan oleh kompetitor.
Tak hanya itu, tampilan website ini juga sederhana sehingga banyak digital marketer pemula senang menggunakannya.
Ubersuggest juga memiliki beberapa fitur unggulan termasuk keyword analyzer, competitive analysis, dan SEO explorer.
Keunggulan lain dari website ini: penggunaan gratis yang dapat digunakan beberapa kali dalam sehari.
Jika ingin menggunakan semua fitur tanpa batasan waktu, Anda juga dapat berlangganan paket yang disediakan.
Anda yang ingin menguasai ilmu SEO dengan mudah dapat mencoba website ini. Fiturnya juga mudah digunakan, khususnya bagi Anda yang baru meninjau situs-situs sejenis.
Kesimpulan
Kesibukan sehari-hari tidak menjadi halangan jika Anda ingin belajar SEO.
Sebab, saat ini sudah banyak website yang mudah digunakan para pemula untuk belajar tentang SEO.
Anda cukup mengakses website tersebut untuk memperdalam ilmu SEO.
Dari sekian banyak website untuk belajar SEO, berikut tiga rekomendasi terbaik untuk Anda.
- Semrush
- Ahrefs
- Ubersuggest
Ketiga website tersebut sangat mudah untuk digunakan khususnya bagi para pemula.
Tiga website ini juga jadi favorit para digital marketer profesional, lho.
Jadi, sudah siap untuk belajar SEO dan menjadi digital marketer sukses?
Kira-kira, situs manakah yang akan segera Anda coba?