Bisnis adalah tentang hubungan. Salah satunya yaitu relasi dengan pelanggan, seperti bagaimana public relations memanfaatkan cold email untuk penjualan.
Dikutip dari woodpecker.co, dulu satu-satunya tujuan cold email adalah untuk memberikan penawaran. Biasanya, satu pesan umum dikirim ke sekelompok besar prospek tanpa personalisasi atau segmentasi apa pun.
Metode ini masih cukup baru, terlebih belum terlalu banyak orang yang berbisnis melalui email.
Akhirnya, pendekatan berorientasi penjualan massal seperti ini sebenarnya bekerja dengan baik sebagai metode lead generation.
Namun, semakin banyak jenis pesan copy paste yang membanjiri kotak masuk calon pelanggan.
Akibatnya, pendekatan ini semakin tidak efektif. Akhirnya, pendekatan untuk mengirim cold email pitch telah berkembang secara signifikan sejak saat itu.
Pesan dengan nada penjualan yang agresif sekarang pasti akan gagal. Selain itu, jenis email yang impersonal dan bersifat satu untuk semua tidak lagi efektif.
Tips Menulis Cold Email Pitch
Cold email pitch sekarang harus difokuskan pada penerima, bukan pada produk atau layanan Anda.
Mirip seperti cara membuat media pitch yang menarik, berikut adalah beberapa cara menulis cold email pitch yang wajib diketahui oleh public relations.
1. Tulis Judul yang Ringkas
Anda dapat menghabiskan waktu seharian untuk menulis email terbaik yang pernah ada. Namun, jika tidak ada yang membuka email tersebut, usaha Anda akan sia-sia.
Untuk memastikan hal tersebut tidak terjadi, Anda memerlukan baris subjek yang menarik. Saran ini mungkin terdengar klasik, tetapi masih ada begitu banyak judul cold email pitch yang ditulis dengan buruk.
Jadi, bagaimana Anda menulis baris subjek yang baik? Cari tahu apa yang ingin Anda sampaikan dan kemudian ringkaslah informasi tersebut menjadi lima hingga tujuh kata.
Setelah Anda mendapatkan lima hingga tujuh kata tersebut, pastikan kata-kata itu sesuai dengan minat pembaca Anda dan dengan jelas menyampaikan apa yang Anda inginkan dari pertukaran email tersebut.
2. Call to Action Secara Khusus
Sebagian besar cold email pitch dibuat untuk memberikan penawaran atau pitch. Copy, paste, kirim, dan ulangi dengan mengubah sapaan penerima email Anda agar lebih menarik.
Untuk menghindari kejengkelan yang biasa terjadi ketika menerima cold email pitch, Anda perlu menjelaskan mengapa Anda menghubungi mereka secara khusus.
Apa sebenarnya yang Anda ingin penerima email lakukan? Mempublikasikan berita terbaru, mewawancarai CEO, mengulas produk, atau mungkin ada hal lain yang ingin Anda tuju?
Perjelas dan jelaskan secara eksplisit apa yang Anda ingin pembaca lakukan.
3. Value Proposition
Elemen terpenting dari presentasi PR, termasuk dalam cold email pitch, yang sukses adalah proposisi nilai.
Di sinilah Anda menjelaskan mengapa mereka harus meliput kisah tertentu, bagaimana kisah itu berhubungan dengan topik atau isu yang lebih besar, dan mengapa kisah tersebut akan bermanfaat bagi para pembaca, pengikut, serta publikasi mereka.
Hal ini juga berlaku jika Anda telah mewawancarai seseorang yang mereka anggap sebagai rekan kerja atau pesaing.
Peluang Anda untuk presentasi atau wawancara pada CEO Nike, misalnya, akan meningkat secara drastis jika Anda dapat memberi tahu tim humas mereka bahwa Anda baru saja mewawancarai CEO Adidas.
4. Make It Human
Cobalah untuk membuat cold email pitch Anda langsung pada intinya. Hal ini menjadi lebih penting karena Anda harus memastikan pesan Anda menonjol di antara pesan-pesan lain yang mereka terima.
Salah satu cara terbaik untuk menulis email seperti itu adalah dengan menulis seperti manusia. Jika Anda melihat orang ini di depan umum dan harus menyapanya, bagaimana Anda akan memulai percakapan Anda?
Kemungkinan besar Anda akan memulai dengan sesuatu seperti “Hai Nadira, saya Andre. Saya membaca kolom Anda setiap minggu dan menyukai bagaimana Anda fokus pada startup di Bandung. Saya ingin bertemu dan berbicara dengan Anda tentang perusahaan saya karena perkembangan bisnis yang kami lakukan saat ini.”
Tulislah email Anda seperti sedang berbicara dengan seseorang dalam kehidupan nyata. Ini akan membuat email lebih relevan.
Kesimpulan
Tidak ada rumus khusus untuk menulis cold email pitch bagi seorang public relations kepada seseorang yang belum pernah Anda ajak bicara sebelumnya. Beberapa tips yang bisa diikuti seperti:
1. Tulis judul yang ringkas
2. Call to action secara khusus
3. Perhatikan value proposition
4. Berkomunikasi seperti manusia
Dengan menggunakan empat tips di atas, diharapkan Anda dapat menulis dan mendapatkan kesan yang lebih baik serta balasan dari penerima email.