Pernahkah Anda membaca sebuah artikel dengan judul yang begitu menarik perhatian, tapi setelah dibuka, isinya terasa biasa saja? Hal ini menunjukkan bahwa judul artikel feature tidak cukup sekadar dibuat asal.
Judul yang tepat dapat membuat pembaca langsung tertarik dan ingin membaca keseluruhan ceritanya.
Cara membuat judul adalah seni tersendiri. Tidak hanya soal kreativitas, tetapi juga pemahaman terhadap pembaca.
RadVoice Indonesia akan membagikan tips bagaimana membuat judul artikel feature yang tidak hanya menarik, tetapi juga efektif memikat pembaca.
Cara Membuat Judul Artikel Feature yang Menarik
Membuat judul untuk artikel, termasuk feature, memang bukan hal yang bisa dilakukan sembarangan.
Judul adalah “gerbang” pertama yang menentukan apakah pembaca akan tertarik atau melewati tulisan Anda begitu saja.

Ada beberapa cara yang perlu Anda perhatikan ketika membuat judul agar artikel Anda lebih menarik:
Fokus Pada Inti Cerita
Saat membuat judul, pastikan Anda sudah menangkap inti dari artikel feature yang akan ditulis.
Judul harus mencerminkan isi tanpa terlalu panjang, sehingga pembaca langsung tahu apa yang bisa mereka dapatkan. Misalnya, jika artikel feature membahas perubahan gaya hidup digital, judul bisa berupa “Perubahan Gaya Hidup di Era Digital”.
Gunakan Kata yang Memancing Rasa Ingin Tahu
Saat menulis artikel feature, sebaiknya gunakan kata-kata yang membangkitkan rasa penasaran pembaca, termasuk pada bagian judul.
Arga Sumantri, editor pemberitaan Metrotvnews.com, menekankan pentingnya judul yang menggugah klik, tapi bukan clickbait.
“Judul dibuat dengan diksi yang lebih ‘hidup’, misalnya kutipan percakapan, kalimat tanya, atau permainan kata yang memicu rasa ingin tahu,” katanya.
Buat Singkat dan Jelas
Judul yang terlalu panjang cenderung sulit diingat dan kurang menarik. Pilih kata-kata utama yang mewakili cerita artikel Anda, seperti: “Rahasia Sukses Kopi Lokal”.
Perhatikan Audiens Anda
Pikirkan siapa yang akan membaca tulisan Anda.

Judul yang relevan dengan minat dan kebutuhan audiens akan lebih efektif, misalnya untuk pembaca muda: “Tips Produktif di Tengah Kesibukan Kuliah”.
Baca juga: 3 Jenis Artikel Feature yang Cocok untuk Perusahaan
Gunakan Kata-Kata Emosional
Judul yang mengandung kata-kata emosional bisa membuat pembaca merasa tersentuh atau penasaran.
Kata-kata seperti “perjuangan”, “mimpi”, atau “kisah” membangkitkan rasa ingin tahu dan empati.
Tulis Data atau Fakta Menarik di Judul Artikel Feature
Kadang judul yang menyertakan angka atau fakta spesifik lebih mudah menarik perhatian pembaca, terutama ketika menulis feature jurnalistik.
Contohnya: “5 Kota dengan Inovasi Lingkungan Paling Kreatif” atau “3 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Mental”.
Angka memberi kesan konkret dan membuat pembaca tahu apa yang mereka dapatkan dari artikel tersebut.
Contoh Judul Artikel Feature yang Inspiratif
Setelah memahami cara membuat judul artikel feature yang menarik, saatnya melihat beberapa contoh nyata yang bisa menjadi inspirasi.
Berikut beberapa case study yang menunjukkan bagaimana cara membuat judul efektif dan memikat pembaca:
Cerita Inspiratif Tokoh atau Sosok
Artikel feature, seperti human interest, sering menyoroti perjalanan hidup seseorang atau tokoh inspiratif. Cara membuat judul di sini biasanya fokus pada sisi unik atau perjalanan transformasi tokoh tersebut.

Contoh:
- “Dari Garasi ke Panggung Dunia: Perjalanan Seorang Musisi Indie”
- “Bagaimana Seorang Guru Desa Mengubah Pendidikan Anak-anak di Kampungnya”
Judul seperti ini langsung memberikan gambaran cerita, sekaligus menimbulkan rasa penasaran pembaca: apa yang membuat perjalanan tokoh ini unik dan layak dibaca?
Fenomena Sosial atau Tren Terkini
Artikel juga bisa mengangkat tren atau fenomena yang sedang hangat diperbincangkan. Cara membuat judul di sini adalah menonjolkan fenomena dan memancing rasa ingin tahu.
Contoh:
- “Mengapa Kota Ini Jadi Surganya Pecinta Kopi Spesialti?”
- “Rahasia di Balik Popularitas K-Drama di Indonesia”
Judul seperti ini membuat pembaca merasa ingin mengetahui alasan di balik fenomena yang mereka temui setiap hari, sehingga mereka terdorong untuk membaca lebih lanjut.
Baca juga: 3 Manfaat Artikel Feature, Bisa Tingkatkan Brand Awareness
Cerita Perjalanan atau Experience
Case study lain bisa berupa pengalaman unik yang bisa dinikmati pembaca melalui tulisan. Judul di sini sebaiknya menonjolkan pengalaman tersebut secara personal dan konkret.

Contoh:
- “48 Jam Menjelajahi Hutan Tropis Kalimantan: Kisah Petualangan yang Tak Terlupakan”
- “Malam di Kota Tua: Menyusuri Jejak Sejarah dan Cerita Lama”
Judul ini memberi pembaca bayangan tentang pengalaman yang akan mereka rasakan melalui tulisan, sehingga menambah daya tariknya.
Tips, Solusi, atau Insight
Beberapa artikel feature juga mengemas tips atau solusi dengan cara bercerita. Cara membuat judul di sini adalah menunjukkan manfaat atau insight yang akan pembaca dapatkan.
Contoh:
- “Bagaimana Komunitas Kecil Bisa Mengubah Lingkungan Sekitarnya”
- “Rahasia Produktivitas Orang-orang Kreatif yang Bisa Anda Tiru”
Judul jenis ini efektif karena pembaca langsung mengetahui nilai tambah yang akan mereka dapatkan dari membaca artikel tersebut.
Checklist untuk Mengevaluasi Judul Artikel Feature
Setelah membuat judul, penting juga untuk mengevaluasi apakah judul tersebut benar-benar efektif memikat pembaca. Berikut checklist praktis yang bisa Anda gunakan:
Apakah Judul Sudah Singkat dan Mudah Diingat?
Judul yang terlalu panjang cenderung sulit diingat dan bisa membuat pembaca kehilangan minat.
Saat mengevaluasi, pastikan judul tetap padat namun jelas, mencakup inti dari artikel. Idealnya, judul bisa dibaca dan dipahami dalam satu kali lihat.
Apakah Judul Menarik Perhatian?
Judul harus mampu “menarik mata” pembaca. Evaluasi apakah judul menimbulkan rasa penasaran, emosi, atau pertanyaan yang ingin dijawab.

Judul artikel feature yang efektif biasanya menggunakan kata-kata yang memicu rasa penasaran atau mengundang emosi, misalnya kata-kata seperti “rahasia”, “terungkap”, atau “kisah inspiratif”.
Apakah Judul Relevan dengan Isi Artikel?
Sering terjadi judul terdengar menarik, tapi isi artikel tidak sesuai. Pastikan setiap kata di judul benar-benar mencerminkan tulisan Anda.
Relevansi ini akan membuat pembaca puas, sehingga tulisan Anda terlihat lebih kredibel.
Apakah Judul Menyasar Audiens yang Tepat?
Judul artikel feature harus relevan dengan pembaca yang ingin Anda jangkau. Pikirkan usia, minat, dan kebutuhan mereka.
Evaluasi apakah judul mampu menjawab keingintahuan atau kebutuhan audiens Anda.
Apakah Judul Mengandung Kata Kunci Penting?
Jika artikel ditujukan untuk platform online, pastikan judul mengandung kata kunci yang relevan. Kata kunci ini memudahkan pembaca menemukan artikel Anda melalui pencarian.
Apakah Judul Memberikan Nilai Tambah?
Judul yang efektif biasanya memberi sinyal tentang apa yang pembaca dapatkan. Bisa berupa informasi, hiburan, inspirasi, atau solusi.
Evaluasi apakah judul sudah menekankan manfaat atau pengalaman yang akan diperoleh pembaca dari artikel.
Apakah Judul Mudah Dibaca dan Dipahami?
Gunakan bahasa yang sederhana dan jelas. Hindari kata-kata yang ambigu atau terlalu teknis.
Judul artikel feature yang baik mampu langsung dimengerti tanpa memerlukan interpretasi tambahan dari pembaca.
Membuat judul artikel feature yang menarik memang membutuhkan perhatian, kreativitas, dan pemahaman audiens. Dengan mengikuti tips dan checklist yang sudah dibahas, Anda bisa mulai menulis judul memikat, efektif, dan membuat pembaca ingin menyelami keseluruhan tulisan.
Butuh bantuan menulis artikel feature sekaligus membuat judul yang tepat? Hubungi Radvoice dan biarkan tim profesional kami menghadirkan konten yang menarik dan efektif untuk Anda.