Menulis media release (istilah lain untuk press release) adalah keterampilan krusial yang wajib dikuasai oleh para praktisi PR.
Media release menjadi alat penting untuk menyampaikan informasi penting kepada publik melalui media massa.
Namun, guna memastikan media release Anda efektif dan menarik perhatian, ada beberapa elemen penting yang perlu diperhatikan.
Baca juga: Tips Menulis Press Release Produk! Gunakan 5W + 1H
Cara Menulis Media Release yang Menarik Perhatian Jurnalis
Berikut penjelasan RadVoice Indonesia selengkapnya.
Pahami Tujuan dan Audiens dari Menulis Media Release
Langkah pertama dalam menulis media release yang efektif adalah memahami tujuan dan audiens.
Apakah Anda ingin mengumumkan produk baru, acara perusahaan, atau pencapaian penting?
Memahami audiens juga sama pentingnya. Misalnya, jika media release Anda ditujukan kepada jurnalis, pastikan pesan Anda jelas, singkat, dan informatif karena jurnalis biasanya memiliki waktu terbatas untuk membaca dan menyeleksi berita.
Seperti yang dijelaskan oleh Forbes dalam panduan mereka tentang menulis media release, memahami siapa yang Anda tuju dan bagaimana mereka berinteraksi dengan konten sangatlah penting.
Buat Judul yang Menarik
Judul adalah elemen pertama yang akan diperhatikan oleh pembaca.
Sebuah judul yang kuat dan langsung ke pokok persoalan akan meningkatkan peluang pemuatan media release.
Ingin media release Anda dimuat di berbagai media? Hubungi RadVoice sekarang.
Hindari menggunakan judul yang membosankan dan terlalu umum.
- Kurang efektif: “Peluncuran Produk Baru oleh Perusahaan XYZ”
- Efektif: “Perusahaan XYZ Luncurkan Teknologi Revolusioner yang Mengubah Pasar Kesehatan Digital”
Menurut Hubspot, “Judul media release haruslah mencerminkan inti pesan dengan cara yang langsung, tanpa menyesatkan namun tetap menarik perhatian”.
Tulis Lead yang Memikat
Lead atau paragraf pembuka harus menjawab pertanyaan 5W dan 1H (Who, What, Where, When, Why, dan How) dalam format yang singkat dan informatif.
Lead yang baik akan memberikan gambaran keseluruhan berita kepada pembaca dalam satu atau dua kalimat. Misalnya:
“Perusahaan XYZ, pemimpin global dalam teknologi wearable, pada hari ini mengumumkan peluncuran SmartBand X, perangkat canggih yang dirancang untuk membantu pengguna memantau kesehatan mereka secara real-time.”
Dengan lead seperti ini, pembaca langsung mengetahui siapa yang meluncurkan apa, kapan, dan mengapa berita tersebut penting.
Baca juga: RadVoice Menulis Press Release untuk Austria Tourism dan Menerbitkannya di Media Indonesia
Jelaskan Informasi Secara Detail dan Relevan
Setelah lead, lanjutkan dengan memberikan detail yang lebih mendalam.
Gunakan paragraf-paragraf berikutnya untuk memberikan informasi tambahan yang mendukung berita utama.
Pastikan bahwa setiap informasi yang Anda tulis relevan dengan inti pesan dan tidak bertele-tele.
Misalnya, jika Anda meluncurkan produk baru, jelaskan fitur-fitur produk tersebut dan manfaatnya.
Menurut Forbes, penting untuk tidak berlebihan dalam memasukkan informasi. Seperti ungkapan klasik, less is more.
Gunakan Kutipan untuk Menambah Kredibilitas
Menambahkan kutipan dari tokoh penting dalam perusahaan akan meningkatkan kredibilitas media release Anda.
Kutipan ini sebaiknya relevan dengan pesan utama dan disampaikan dengan nada yang professional. Misalnya:
“SmartBand X hadir untuk menjawab keresahan semakin banyak orang yang berharap dapat memonitor kesehatan secara digital, praktis, dan akurat,” kata John Doe, CEO Perusahaan XYZ.
Kutipan ini memberikan perspektif yang lebih dalam dan personal kepada pembaca.
Sertakan Fakta dan Data
Selain kutipan, fakta dan data yang mendukung klaim Anda juga penting untuk memperkuat berita yang disampaikan.
Angka konkret seperti data pasar, statistik, atau studi yang relevan bisa membantu memberikan kredibilitas lebih pada media release.
Hubspot menyarankan untuk memasukkan data yang mendukung, tetapi tetap menjaganya agar tidak terlalu teknis atau kebanyakan.
Akhiri dengan Informasi Kontak dan Call to Action
Ketika Anda menulis media release, sertakan informasi kontak yang lengkap di akhir.
Hal ini penting disertakan agar media atau pihak lain yang tertarik bisa langsung menghubungi Anda untuk wawancara atau informasi lebih lanjut. Contohnya:
“Untuk informasi lebih lanjut mengenai SmartBand X, atau untuk mengatur wawancara dengan tim Perusahaan XYZ, silakan hubungi [email protected] atau +628123456789.”
Selain informasi kontak, Anda juga bisa menambahkan Call To Action jika diperlukan, seperti mengarahkan pembaca ke halaman web atau undangan untuk menghadiri acara peluncuran produk.
Format yang Tepat
Media release yang baik memiliki format yang rapi dan mudah dibaca.
Umumnya, media release terdiri dari bagian-bagian berikut:
- Judul
- Tanggal rilis
- Lead (paragraf pertama)
- Isi berita (paragraf-paragraf penjelas)
- Kutipan
- Fakta dan data (jika ada)
- Boilerplate (informasi singkat mengenai perusahaan)
- Informasi kontak
Sertakan logo perusahaan di bagian atas media release jika diperlukan.
Selain itu, gunakan font yang standar seperti Arial atau Times New Roman ukuran 12 untuk memastikan keterbacaan yang baik.
Kesimpulan
Menulis media release yang menarik perhatian memerlukan pemahaman mendalam tentang audiens, judul yang menarik, lead yang informatif, serta penyusunan isi yang jelas dan relevan.
Dengan mematuhi panduan di atas, Anda dapat memastikan media release Anda lebih berpeluang untuk diangkat oleh media.