Anda harus memperhatikan beberapa hal penting ketika menulis artikel bisnis. Pasalnya, konten bisnis memiliki beragam istilah dan pembahasan yang lebih teknis dan kompleks dibandingkan artikel general lainnya.
Selain itu, audiens untuk artikel bisnis umumnya adalah para eksekutif perusahaan maupun para pengusaha. Berbeda dengan artikel berita, pembaca artikel bisnis ingin mencari sebuah solusi, bukan hanya sekadar informasi dari sebuah tulisan.
Anda perlu memperhatikan beberapa hal penting ketika menulis artikel bisnis agar kredibel. Berikut tipsnya.
Cara Menulis Artikel Bisnis
Cara menulis artikel bisnis yang kredibel perlu memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Gunakan Angka Seperlunya
Penggunaan angka merupakan hal penting dalam menulis artikel bisnis, tetapi jangan sampai mendominasi tulisan.
Angka hanya digunakan sebagai pendukung, bukan sebagai isi utama dalam sebuah artikel yang Anda tulis.
Anda dapat menjelaskan terkait target dari perusahaan. Setelahnya, tambahkan jumlah dengan angka agar semakin jelas.
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan angka sebagai judul untuk menarik perhatian audiens.
2. Lead Dibuat Singkat
Cara menulis artikel bisnis berikutnya adalah memilih paragraf pembuka atau lead yang singkat.
Artikel bisnis harus dimulai dengan lead yang singkat, sehingga audiens akan tertarik untuk membaca penjelasan di paragraf berikutnya.
Mengutip Journalistsresource.org, lead yang baik untuk sebuah artikel bisnis yang kredibel tidak boleh lebih dari 35 kata.
Selalu mulai dengan “apa” ketika menulis artikel bisnis, sehingga Anda dapat menggunakan kata kerja aktif yang lebih mudah dipahami audiens.
Jangan pernah menggunakan elemen waktu ketika menulis lead artikel bisnis. Pasalnya, hal ini hanya akan membuat pembaca semakin bingung.
3. Jelaskan Soal Market Share
Hal penting lain yang perlu diperhatikan dalam menulis artikel bisnis adalah penjelasan soal market share atau pangsa pasar suatu perusahaan.
Audiens artikel bisnis membutuhkan informasi terkait dengan kompetitor.
Penjelasan tentang market share sebuah produk mungkin akan menjadi sebuah pertimbangan audiens ketika akan meluncurkan produk terbarunya.
Jika sebuah brand tidak ingin mengungkapkan tentang hal ini, Anda mungkin dapat memancing narasumber dengan membagikan beberapa angka tertentu.
4. Perjalanan Singkat Perusahaan
Saat menulis artikel bisnis yang kredibel, Anda tidak boleh melewatkan bagian tentang sejarah perusahaan.
Bagian ini mungkin tidak perlu terlalu panjang, tetapi Anda tetap harus menuliskannya sebagai informasi tambahan.
Audiens artikel bisnis mungkin ingin tahu lebih banyak informasi tentang sebuah perusahaan, termasuk tahun pendirian atau produk pertama yang mereka pasarkan.
Berbeda dengan press release, Anda tidak perlu menjelaskan terkait tantangan dari perusahaan tersebut saat menulis artikel bisnis.
Misalnya, Anda dapat menulis “perusahaan yang berdiri sejak …” sebagai kata ganti perusahaan Anda saat menulis artikel bisnis.
Percaya atau tidak, artikel dengan kata-kata maupun kalimat-kalimat yang bervariasi dan informatif lebih disukai oleh audiens, lho.
5. Hindari Penulisan Nama Eksekutif di Judul
Cara menulis artikel bisnis yang kredibel dan menarik berikutnya yaitu menghindari penulisan nama eksekutif di judul, khususnya yang belum dikenal luas oleh publik.
Hal ini boleh ditulis jika eksekutif perusahaan tersebut memang sudah dikenal oleh publik.
Misalnya, Anda dapat menulis judul “Wishnutama Mundur sebagai CEO Net TV” sebagai judul karena ia memang sudah dikenal oleh publik.
Namun, Anda tidak perlu menuliskan nama eksekutif di judul jika sosoknya belum banyak dikenal oleh publik.
Yang tak kalah penting, jangan buat judul clickbait. Audiens umumnya akan menghindari artikel clickbait.
Kesimpulan
Menulis artikel bisnis yang kredibel dan menarik perlu memperhatikan beberapa hal berikut.
- Gunakan angka seperlunya
- Lead dibuat singkat
- Jelaskan soal market share
- Perjalanan singkat perusahaan
- Hindari penulisan nama eksekutif di judul
Itulah lima hal penting untuk diperhatikan agar artikel bisnis Anda kredibel dan menarik. Coba, yuk!