Mengenal Komunikasi Lingkungan: Definisi, Manfaat, dan Contohnya

komunikasi lingkungan

Komunikasi lingkungan memiliki peran penting untuk meningkatkan kesadaran dan mendorong aksi terkait isu-isu lingkungan. 

Anda bisa melihat contoh Patagonia yang sukses mengaplikasikan komunikasi lingkungan untuk mengedukasi konsumen soal keberlanjutan dan mengajak mereka beraksi. 

Dengan strategi yang tepat, komunikasi ini bisa mengubah sudut pandang dan perilaku publik mengenai suatu isu lingkungan.  

Apa Itu Komunikasi Lingkungan?

Sebelum mendalami komunikasi lingkungan lebih jauh, RadVoice Indonesia akan membahas definisinya terlebih dahulu.

Definisi Komunikasi Lingkungan

Komunikasi lingkungan adalah proses penyampaian informasi mengenai isu-isu yang berkaitan dengan lingkungan, baik itu perubahan iklim, polusi, konservasi, atau keberlanjutan. 

Komunikasi lingkungan menyampaikan isu terkait lingkungan dengan cara yang mudah dipahami oleh berbagai audiens.
Komunikasi lingkungan menyampaikan isu terkait lingkungan dengan cara yang mudah dipahami oleh berbagai audiens. (Foto oleh Freepik)

Komunikasi ini tidak hanya melibatkan penyampaian fakta dan data ilmiah, tetapi juga cara menyajikan pesan yang bisa dipahami serta diterima oleh berbagai audiens dari masyarakat umum hingga pemangku kepentingan terkait.

Baca juga: Bagaimana Richaldo Hariandja Meliput Isu Lingkungan di Indonesia

Tujuan dari Komunikasi Lingkungan

Mengutip Communicating Green, komunikasi lingkungan memiliki beberapa tujuan penting seperti:

  • Meningkatkan kesadaran tentang isu-isu lingkungan di kalangan masyarakat;
  • Mengubah perilaku individu dan kelompok agar lebih ramah lingkungan;
  • Mempngaruhi opini publik untuk mendukung kebijakan yang berkelanjutan;
  • Mendukung kebijakan lingkungan yang lebih baik melalui advokasi;
  • Mendorong pengesahan undang-undang yang mendukung perlindungan lingkungan.

Mengapa Komunikasi Lingkungan Itu Penting?

Komunikasi lingkungan memainkan peran krusial dalam menghubungkan masyarakat dengan isu-isu lingkungan yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari.

Komunikasi lingkungan efektif menyampaikan informasi untuk meningkatkan pemahaman dan mendorong kolaborasi dalam mencari solusi bersama untuk masalah lingkungan.
Komunikasi lingkungan efektif menyampaikan informasi untuk meningkatkan pemahaman dan mendorong kolaborasi dalam mencari solusi bersama untuk masalah lingkungan. (Foto oleh Freepik)

Dengan komunikasi yang tepat, informasi yang relevan dapat disampaikan secara efektif, membantu publik memahami dampak jangka panjang dari tindakan mereka terhadap planet ini. 

Lebih dari itu, strategi ini juga berfungsi sebagai jembatan antara berbagai pihak, baik individu, organisasi, maupun pemerintah, untuk bekerja sama dalam menciptakan solusi bersama untuk masalah lingkungan.

Baca juga: ‘Benang Merah’ Reportase Bisnis, Teknologi, dan Lingkungan Jurnalis Senior Antonia Timmerman

Contoh Komunikasi Lingkungan

Beberapa perusahaan besar sudah mengimplementasikan komunikasi lingkungan untuk mengedukasi publik dan mendorong aksi positif dalam pelestarian alam. 

Melalui kampanye dan inisiatif yang efektif, mereka mampu memberikan dampak luas terhadap kesadaran lingkungan di kalangan konsumen maupun masyarakat. 

Berikut contoh-contoh strategi yang sudah diaplikasikan empat perusahaan besar di Indonesia maupun luar negeri:

Eiger –  Gerakan “Eiger Green”

EIGER, perusahaan lokal yang terkenal dengan produk-produk petualangan dan outdoor, meluncurkan gerakan EIGER Green sebagai bagian dari komitmen mereka terhadap keberlanjutan.

Gerakan ini berfokus pada penggunaan bahan-bahan ramah lingkungan dalam setiap produk dan proses produksi yang berkelanjutan.

EIGER Green, gerakan yang diluncurkan oleh EIGER, mendukung keberlanjutan melalui penggunaan bahan ramah lingkungan dan proses produksi yang berkelanjutan. (Foto oleh Blog Eiger Adventure)

EIGER juga berupaya untuk meningkatkan carbon offset, mengurangi limbah kemasan, serta meningkatkan pengiriman dengan metode Eco Shipping.

Melalui gerakan ini, EIGER tidak hanya mengedukasi konsumen tetapi juga aktif berkontribusi pada solusi masalah lingkungan yang lebih besar.

Unilever – Kampanye “Sustainable Living”

Unilever, perusahaan multinasional yang bergerak di bidang barang konsumen, telah meluncurkan kampanye “Sustainable Living” yang bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan dari produk mereka. 

Melalui kampanye ini, Unilever mengedukasi konsumen tentang keberlanjutan dan mendorong mereka untuk menggunakan produk dengan cara yang lebih ramah lingkungan. 

Mereka juga aktif mempromosikan pengurangan emisi karbon dan pengelolaan sumber daya alam yang lebih baik.

Danone Indonesia – Program “Danone-Indonesia Peduli Lingkungan”

Danone Indonesia meluncurkan program yang fokus pada pengurangan penggunaan plastik sekali pakai dan mendukung kebersihan serta pelestarian lingkungan.

Dalam kampanye ini, mereka berkolaborasi dengan komunitas lokal untuk menyebarkan kesadaran mengenai pentingnya daur ulang dan mengurangi jejak plastik.

Danone juga berkomitmen untuk mencapai zero waste di fasilitas produksinya pada tahun 2025.

Patagonia – “Don’t Buy This Jacket” Campaign

Patagonia, perusahaan pakaian asal Amerika Serikat, meluncurkan kampanye kontroversial “Don’t Buy This Jacket” yang bertujuan untuk mengajak konsumen berpikir lebih bijak sebelum membeli produk baru.

Kampanye ini mendorong konsumen untuk membeli lebih sedikit, memperbaiki pakaian yang ada, dan lebih memilih produk yang ramah lingkungan.

Patagonia juga terus mempromosikan transparansi dalam rantai pasokan dan keberlanjutan.

“Don’t Buy This Jacket”, upaya komunikasi lingkungan dari Patagonia, mendorong konsumen untuk membeli lebih sedikit, memperbaiki pakaian, dan memilih produk ramah lingkungan. (Foto oleh Patagonia)

Kesimpulan

Komunikasi lingkungan memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran dan mendorong perubahan perilaku yang lebih ramah lingkungan.

Melalui kampanye yang efektif, seperti yang dilakukan oleh EIGER, Unilever, Danone, dan Patagonia, perusahaan-perusahaan ini berhasil mengedukasi masyarakat dan berkontribusi pada solusi keberlanjutan.

Penting untuk terus memikirkan bagaimana kita bisa berperan dalam komunikasi lingkungan, baik sebagai individu, organisasi, maupun perusahaan. 

Bagaimana kontribusi Anda dalam memperkuat pesan-pesan lingkungan di sekitar Anda?

Contact Us!
Contact Us!
RadVoice Indonesia
Hello
Can we help you?