Mengenal arti off the record di dunia jurnalistik membantu memahami bagaimana informasi dari narasumber harus dikelola.
Selain itu, ada istilah lain seperti on background dan off the bakcground yang membantu media dapat menggunakan informasi sambil tetap menjaga kerahasiaan narasumber.
Lalu apa perbedaan off the record, on background, dan off the background?
Apa Arti Off the Record, On Background, dan Off the Background di Media?
RadVoice Indonesia telah merangkum penjelasannya sebagai berikut.
Off the Record
Off the record merujuk pada informasi dari narasumber yang tidak boleh dipublikasikan atau dikutip secara langsung dalam pemberitaan.
Mengutip PR News, sejumlah narasumber terkadang ingin menyampaikan informasi penting secara off the record atau tak disebut dalam pemberitaan.
Hal ini biasanya berupa informasi yang sifatnya rahasia dan terkait dengan keamanan narasumber.
Dewan Pers menjelaskan, informasi off the record dapat diminta kepada narasumber jika setidaknya memenuhi tiga syarat, yakni informasi yang disampaikan itu bukan opini, informasi itu bukan sesuatu yang sudah menjadi pengetahuan umum, dan pernyataannya disampaikan dengan jelas.
Dalam hal ini, media dan narasumber sepakat bahwa informasi yang disampaikan sifatnya off the record.
Jika media tetap mempublikasikan informasi ini, maka dapat dikategorikan sebagai informasi bohong atau fitnah.
Narasumber dapat dibebaskan dari segala tuntutan dan kewajiban hukum maupun etika. Sementara media yang mempublikasikan bertanggung jawab atas seluruh beban etika dan hukum yang ada.
On Background
Berbeda dengan istilah sebelumnya, on background cenderung pada narasumber yang memberikan informasi untuk dipublikasikan tanpa menyebutkan identitas langsung sumbernya.
Media tetap harus merahasiakan nama narasumber yang menyampaikan informasi.
Media dapat mengutip informasi dengan menggunakan istilah seperti “seorang pejabat senior” atau “sumber yang mengetahui”.
Hal ini kerap digunakan media besar untuk menjaga anonimitas sumber sambil tetap memberikan informasi yang relevan bagi publik.
Dewan Pers menekankan bahwa publikasi atas informasi ini harus berdasarkan pengetahuan dan keyakinan media. Artinya, media harus yakin dengan informasi yang disampaikan dan menjamin kerahasiaan narasumber.
Off the Background
Istilah off the background sebenarnya mirip dengan arti off the record, yakni informasi yang diberikan tidak boleh digunakan secara langsung dalam publikasi.
Umumnya, informasi ini mengacu pada penjelasan yang bertujuan untuk memberikan konteks atau pemahaman kepada media dalam memahami suatu isu.
Namun informasi itu tidak untuk dipublikasikan atau dikaitkan dengan narasumber mana pun.
Mengutip Si14 Global, media dapat menggambarkan sumbernya dengan istilah umum seperti “pakar industri” tanpa mengidentifikasi mereka secara spesifik.
Misalnya, jika seorang eksekutif perusahaan membagikan wawasan tentang langkah strategis mendatang tetapi tidak ingin nama atau perusahaannya terkait langsung dengan informasi tersebut, mereka dapat menyampaikannya secara off the background.
Media kemudian dapat menggunakan informasi itu tanpa mengutip atau menyebut nama eksekutif tersebut.
Hal ini tentu berbeda dengan off the record ketika tidak ada informasi yang dipublikasikan. Di sisi lain, on background mengizinkan atribusi lebih luas dengan batasan tertentu.
Kesimpulan
Dalam dunia jurnalistik, menjaga kerahasiaan sumber informasi merupakan hal yang sangat penting.
Terdapat beberapa istilah seperti off the record, on background, dan off the background untuk membantu media mengatur informasi digunakan dalam pemberitaan.
Arti off the record yakni informasi dari narasumber yang tidak boleh dipublikasikan atau dikutip secara langsung dalam pemberitaan.
Sementara on background adalah informasi yang boleh dipublikasikan tanpa menyebutkan identitas langsung narasumbernya.
Kemudian, off the background adalah penjelasan dari narasumber yang bertujuan memberikan pemahaman suatu isu kepada media.
Setelah memahami arti off the record, on background, dan off the background, kini Anda sudah punya gambaran lebih jelas bagaimana informasi dari narasumber dapat digunakan dalam pemberitaan.